Cara
mendidik anak secara islami haruslah dipahami oleh
semua orang tua yang beragama islam. Hal tersebut dikarenakan pendidikan anak
dalam agama islam adalah hal yang sangat penting. Anak adalah tonggak penerus
kehidupan manusia di masa mendatang. Masa depan akan menjadi seperti apa itu
semua bergantung kepada bagaimana cara orang tua mendidik anak anaknya. Khusus
untuk anak laki-laki, orang tua memiliki tanggung jawab untuk memberkan
pendidikan khusus. Sebab cara mendidik anak laki laki
dan anak perempuan bukanlah hal yang sama.
Anak-anak
yang baik tentu saja akan membawa hal hal yang positif untuk kehidupan
mendatang, begitu juga dengan anak-anak yang dididik dengan tidak benar juga
akan membawa hal hal yang berdampak negatif di masa yang akan datang. Ilmu
sebab akibat benar benar akan terjadi di sini, Maka dari itu, sebagai orang
tua, khususnya yang beragama islam, sebaiknya memperlakukan anak dengan
sebaik-baiknya. Salah satunya adalah dengan mencermati sekaligus mengamalkan
beberapa cara mendidik anak sesuai yang dianjurkan oleh Rasulullah berikut ini.
Membiasakan
Anak Untuk Bangun di Akhir Malam
Membiasakan
anak untuk terjaga dari tidurnya pada akhir malam adalah cara mendidik anak
secara islami yang sangat dianjurkan. Hal ini memang tidak mudah untuk
dilakukan, apalagi bagi anak-anak yang masih berusia belia. Malam adalah waktu
yang sangat nyaman untuk merangkai mimpi di sela-sela lelap. Namun, jika
kebiasaan untuk bangun di akhir malam, lalu melakukan berbagai aktivitas,
terutama aktivitas dalam rangka memperkuat iman tersebut digalakkan kepada
anak-anak sejak dini, maka hal itu akan menjadi sebuah kebiasaan yang positif. Akhir
malam adalah waktu yang paling tepat untuk mengajarkan banyak hal kepada
seseorang, khususnya anak-anak, sebab pada waktu tersebut suasana memang masih
begitu tenang, sehingga sangat kondusif untuk digunakan untuk melakukan
berbagai aktivitas.
Menanamkan
Keimanan dalam Jiwa Anak
Cara mendidik anak secara islami yang selanjutnya adalah dengan
menanamkan keimanan dalam jiwa anak. Anak-anak memang belum memiliki tanggung
jawab untuk melakukan aktivitas ibadah kepada Allah, namun hal tersebut bukan
berarti orang tua tak perlu memberikan mereka pembelajaran bermanfaat kepada
anak anaknya. Keimanan harus ditanamkan sejak dini. Jika tidak begitu, maka seorang
anak akan sulit menerima pelajaran-pelajaran lain yang berhubungan dengan
kehidupan beragama kelak pada saat mereka telah menjadi dewasa. Salah satu cara
yang bisa digunakan untuk menanamkan keimanan kepada anak adalah dengan
mengajarinya untuk bersyahadat atau melafalkan pujian-pujian kepada Allah.
Beri
Kesempatan Pada Anak Untuk Memperbaiki Kesalahan
Anak-anak
memang tempatnya orang salah, dalam arti bahwa anak anak adalah kelompok yang
belum memahami banyak hal. Mereka adalah kelompok yang harus belajar mengenai
banyak hal sebelum benar-benar bisa menguasai suatu hal tersebut secara
spesifik. Oleh sebab itu, sangat wajar bila seorang anak melakukan suatu
kesalahan, dan sebagai orang tua, rasanya tidak bijak jika harus membatasi
proses belajar anak hanya karena sebuah kesalahan yang telah dilakukan. Justru
memberikan kesempatan pada anak untuk memperbaiki kesalahan tersebutlah yang
akan membentuk karakter yang baik kepada sang anak.
Tiga
cara mendidik anak secara islami yang telah disebutkan di atas adalah bagian
dari rangkaian cara mendidik anak ala Rasulullah. Untuk anda para orang tua
yang masih bingung dengan penjelasan di atas, bisa menghubungi kami. Kami selalu siap membantu anda.
0 komentar:
Post a Comment